Dari Gelaran Wisuda Institut Teknologi dan Bisnis Yadika Pasuruan
“Lulus Kuliah, Awal Perjuangan Yang Sesungguhnya”
ITB Yadika Pasuruan menggelar wisuda ke-XX, Sabtu (5/11). Kegiatan wisuda yang digelar dalam “Rapat Terbuka Senat Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Yadika Pasuruan, bertempat di Auditorium
Yadika Bangil Pasuruan. Gelaran wisuda kali ini dihadiri oleh unsur Rektorat, Dosen, staf administrasi, BEM, dan civitas akademika lain, serta orang tua wisudawan. Suasana khidmad terlihat saat para wisudawan dan wisudawati memasuki auditorium. Raut wajah ‘sumringah’ tergambar jelas ketika wajah-wajah para wisudawan tersorot kamera yang live di layar videotron di panggung wisuda. Demikian juga para orang tua wisudawan. Rasa Bangga dan haru mewarnai ekspresi mereka. Plong rasanya, perjuangan para orang tua yang telah membiayai para wisudawan selama 4 tahun kuliah di ITB Yadika Pasuruan. Terbayar sudah jerih payah beliau, lunas oleh keberhasilan dan kesuksesan putra-putrinya menyelesaikan studinya.
Tak berlebihan rasanya bila keberhasilan para mahasiswa yang lulus dan dikukuhkan oleh Rektor ITB Yadika sebagai seorang yang ,berhak menyandang gelar Sarjana. Memang, tahun 2022 ini, untuk pertama kalinya Sidang Senat Terbuka yang menggelar acara wisuda ini diselenggarakan
secara meriah. Maklum, tahun lalu wisuda masih dalam kondisi PPKM setelah hampir 3 tahun, bangsa kita mendapatkan musibah pandemic covid 19.
Disamping itu, kemeriahan acara wisuda ini juga karena beriringan dengan tasyakuran “mergernya” 2 kampus yakni STMIK dan STIE Yadika menjadi ITB Yadika Pasuruan. Karena itu, ini adalah momen yang luar biasa bagi seluruh civitas akademika dan pengurus
yayasan Yadika, untuk memberikan yang terbaik bagi para lulusan/wisudawan. Mereka (lulusan) adalah asset bangsa, produk kampus Yadika sebagai bentuk keikutsertaan masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa lewat pendidikan.
Acara dimulai pada pukul 08.00 wib dengan diawali oleh pembukaan salam dari sang MC. Dilanjutkan dengan prosesi anggota senat memasuki ruang wisuda. Pembukaan rapat terbuka senat yang dibuka oleh ketua senat, Bapak Ir. Abdul Rasyid, MT, pembacaan ayat suci Al-Quran serta dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan mars yadika. Tak lupa sambutan dari pembina Yayasan Pendidikan swakarya yang disampaikan oleh Bapak Abdul Rozak, SH, SPN dan pidato Rektor ITB Yadika yang disampaikan oleh Bapak Dr. Siswidiyanto, MS.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan SK kelulusan yang disampaikan oleh Wakil Rektor 1 Bapak Abdul Ghofur, MM., serta dilanjutkan dengan pelantikan sarjana Fakultas Teknologi Informatika. Para wisudawan juga dikukuhkan oleh Rektor ITB Yadika Dr.
Siswidiyanto. MS dan Dekan Fakultas Teknik Informatika Ibu Erri Puspitarini, S.Kom., M.MT. Setelah pelantikan sarjana FTI berakhir, dilanjutkan dengan pelantikan sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang dikukuhkan oleh Rektor ITB Yadika Bapak Dr. Siswidiyanto, MS. dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Bapak Anis Nusron, SE., MM.
Setelah pengukuhan dari FTI dan FEB, berlanjut ke pembacaan SK wisudawan terbaik oleh Wakil Rektor 3 Bapak Ahmad Rayhan Faidh, SH, M.Kn. Dilanjutkan dengan pemberian cinderamata oleh bapak pembina yayasan, Bapak Abd. Rozak. Wisudawan terbaik diantaranya yaitu:
- Yuli Sugiarto SM, dengan IPK 3,94
- Aisyatul Mardiyah Ak. dengan IPK 3,86
- Muhammad Afif Priyanto Kom. dengan IPK 3,77
Suasana haru kembali menyelimuti seluruh ruangan ketika salah seorang
wisudawan menyampaikan kesan-kesannya. Zulfikar Sandi S.Kom, mahasiswa teknik informatika mewakili para wisudawan. “Terimakasih kami sampaikan kepada bapak/ibu dosen pengajar
yang telah mendidik kami dengan ilmu dan budi pekerti yang baik,” ujarnya mengawali kesan- kesan di podium. “Saat itu kami semua mahasiswa baru ini datang ke kampus Yadika dengan kemapuan 0 (nol) persen,” lanjutnya. Berkat keikhlasan dan kesabaran serta tangan dingin para dosen, kami sekarang benar-benar menjadi manusia dengan kompetensi dan keahlian sesuai bidang kami. Suasana makin pecah ketika Zulfikar meminta teman-teman wisudawan berbalik arah untuk menghadap para orang tua wali wisudawan. “Tanpa
dukungan orang tua, baik berupa materiil, dan doa beliau, kita belum tentu merasakan hal seperti ini,” kali ini suaranya mulai terbata-bata. Ucapan terimakasih ia sampaikan kepada bapak/ibu orang tua yang selama ini mendampingi, membekali, mensuport dan mendoakan siang malam, sehingga Allah berkenan melancarkan dan meridoi perjuangan para mahasiswa menenmpuh pendidikan di kampus Yadika tercinta ini.
Momen haru lainya juga terjadi saat salah seorang mahasiswa membawakan puisi. Puisi yang bertemakan kehilangan dibacakan dengan penuh ekspresi. Sehingga mampu membawa suasana hening dan sedih. Ya…..puisi itu memang ditujukan kepada 2 (dua) orang mahasiswa yang mestinya harus mengikuti acara wisuda ini. Namun takdir berkata lain. Allah lebih menyayangi mereka. Allah memanggil mereka. Mereka adalah Moch. Rio
Fransisko dan Bimbing Lestari.
Tak sedikit yang hadir di aula terlihat berkaca-kaca, saat puisi dibacakan. Apalagi sayup- sayup terdengar iringan lentingan suara merdu seventeen membawakan laru “Kemarin”. Innalillahi
wainnailaihi rojiun , semoga mereka berdua diampuni segala kesalahannya. Diterima segala amal ibadahnya. InsyaAllah husnul khotimah. Aamiin . Lalu dilanjutkan dengan pembacaan janji wisudawan yang dibacakan oleh Muhammad Afif Priyanto S.Kom dan Aisyatul Mardiyah S.Ak,. Dan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ust. M. Ridwan, S.Pd.I serta penutupan sidang wisuda oleh ketua senat Bapak Ir. Abdul Rasyid, MT.
(Fatwa Hasyimi dan Fiqi Alcina Mahendra/jurnalis UKM Lipma ITB Yadika Pasuruan)